Developer TiMi Studio secara resmi membantah rumor yang berlalu lalang mengenai Activision bakal hapuskan game CODM dan menggantinya dengan Call of Duty: Warzone Mobile.
Rumor ini beredar di linimasa setelah bocornya dokumen resmi Microsoft kepada pemerintah UK terkait akuisisi Activision Blizzard. Namun, tanggapan Activision menunjukkan bahwa mereka akan terus mendukung game lawas di masa mendatang.
Baca Juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn
Developer Bantah Call of Duty Mobile Dihapus
Activision dan developer TiMi Studio merilis Call of Duty Mobile pada 1 Oktober 2019. Sebuah game FPS yang bisa dimainkan di Android dan iOS yang mana hadir dengan banyak mode multiplayer termasuk 100-player battle royale, co-op zombie survival, dan masih banyak lagi.
Dan belum lama ini sempat beredar rumor Microsoft akan hentikan Call of Duty Mobile demi Call of Duty: Warzone Mobile yang akan datang. Namun, developer bantah rumor bahwa Call of Duty Mobile bakal dihapus lewat postingan resmi yang diunggah melalui Twitter.
Mereka mengatakan bahwa “Call of Duty Mobile adalah bagian penting di franchise Call of Duty dan semua game strategi mobile kami.” Dari pernyataan tersebut, TiMi berencana akan terus mengembangkan CODM dengan banyak update konten baru dalam jangka waktu yang lama.
Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya
Tentu saja ini merupakan kabar gembira untuk semua penggemar CODM dan bukanlah keputusan sembrono. Developers terus mendukung Call of Duty: Warzone bahkan setelah peluncuran Warzone 2.0 pada November 2022.
Artinya, CODM mungkin akan mengalami hal serupa setelah Warzone Mobile rilis sepenuhnya dengan sedikit mengalah agar Warzone Mobile mendapat spotlight-nya sebagai perilisan baru. Namun, tentu saja ini hanya spekulasi sebab kedua game mobile Call of Duty ini bisa saja berjalan berdampingan.
